In beauty review skincare

(Bahasa Indonesia) COSRX BHA Summer Pore Minish Serum (Review)


DISCLAIMER: This post written in Bahasa Indonesia. For English content of this post you can read it here.

Halo semuanya, apa kabar? Semoga selalu sehat dan bahagia yah :)
Kembali lagi nih dengan review produk yang udah aku coba beberapa waktu belakangan. Kali ini gilirannya dari brand korea yang belakangan lagi hits banget, yaitu COSRX. Tepatnya COSRX BHA Summer Pore Minish Serum.

Kenapa aku coba ini?
Alasan utamanya adalah karena aku punya pori-pori super besar yang susah banget ditutupin makeup. Aku sampe bertanya-tanya sendiri, kenapa sih susah banget menyamarkan pori-poriku ini. Padahal aku udah coba pakai berbagai macam primer yang klaim-nya untuk meminimalisir penampakan pori-pori wajah.
Lalu suatu hari aku lihat review salah seorang pengguna serum ini di instagram-nya online shop gitu. Si pengguna bilang kalau pori-pori wajahnya bisa mengecil karena pakai serum ini. Aku jadi makin tertarik dan akhirnya aku beli.
Klaim COSRX BHA Summer Pore Minish Serum

Klaimnya apa?
Berdasarkan yang tertulis di kotaknya, COSRX BHA Summer Pore Minish Serum ini mengklaim:
1.      COSRX BHA Summer Pore Minish Serum adalah serum pengencang pori-pori yang memberikan efek pengencangan yang kuat untuk mengecilkan pori-pori yang disebabkan oleh sebum berlebih pada tipe kulit berminyak-kompleks dan kekeringan pada tipe kulit natural-kering.
Notes: Plis jangan tanya kulit berminyak-kompleks itu kayak gimana, aku juga ga tau:( tulisannya sih oily-complex skin types.
2.      COSRX BHA Summer Pore Minish Serum adalah serum astringen yang menyingkirkan sebum yang tersumbat dan cornification lama pada pori-pori dengan bahan alami BHA untuk membersihkan masalah-masalah tersebut, dan membantu mengontrol sebum dan memiliki efek pore-astringent.
·         Notes: Kalau aku googling, cornification adalah proses lambat terkoordinasi dalam ruang dan waktu (?) yang memungkinkan pembentukan lapisan kulit mati (corneocytes) untuk membentuk sebuah pelindung fisik untuk kulit.
Komposisi COSRX BHA Summer Pore Minish Serum

Bahan
COSRX BHA Summer Pore Minish Serum ini mengandung Betaine Salicylate sebesar 0.5% yang merupakan salah satu bentuk dari BHA. Komposisi lengkap dari produk ini adalah:
Salix Alba (Willow) Bark Water, Alcohol, Butylene Glycol, Betaine Salycilate, Sodium Hyaluronate, 1,2-Hexanediol, Centella Asiatica Leaf Water, Cassia Obtusifolia Seed Extract, Ethyl Hexanediol, PEG-60 Hydrogenated Castor Oil, Arginine, Panthenol, Carbomer, Zinc Oxide, Xanthan Gum, Menthol.
Dari komposisi lengkapnya, kita bisa lihat bahwa bahan utama dari produk ini adalah Willow Bark Water. Willow Bark Water dikenal akan khasiatnya sebagai astringen, anti-inflamasi, dan sebagai agen penenang dan pengondisi kulit. Ekstrak dari Willow Bark ini juga dapat digunakan sebagai penghilang sakit kepala dan penyakit ringan lainnya karena memiliki efek yang mirip seperti aspirin dan juga bertindak sebagai antioksidan. Ekstrak dari Willow Bark ini mengandung Salicylic Acid yang merupakan natural exfoliant yang membantu mengatasi jerawat karena dapat membantu kulit meluruhkan sel kulit mati dan membersihkan pori-pori, serta membantu menstimulasi pembentukan sel kulit baru. Ekstrak Willow Bark juga mengandung Phenolic Acid, seperti Salicin, Salicortin, Fragilin, Populin, Triandrin, dan Vimalin bersama dengan Flavonoid, Tannin, dan mineral yang dapat membantu peremajaan kulit. Wow, banyak sekali manfaatnya ya.
Komposisi kedua dari produk ini adalah alkohol. Komposisi ini sangat menarik perhatianku, karena alkohol cenderung sensitif untuk kulit. Seperti yang kita ketahui, alkohol dapat membuat kulit menjadi kering. Sayangnya karena sifat alkohol yang membuat kulit kering tersebut, alkohol malah dianggap sebagai bahan efektif yang perlu diikutsertakan ke dalam produk-produk untuk kulit berminyak.
Kotak Pembungkus
Keterangan Jenis Produk

Pump di Botol

Kiri: Produk sebelum dikocok. Kanan: Produk setelah dikocok.

Kemasan, Volume, dan Konsistensi
Kemasan dari produk ini merupakan botol plastik bening dengan pump berwarna hitam bertutup plastik bening. Produk ini datang dengan bungkus kotak berwarna putih dan keterangan produk berwarna hitam. Pump dari produk ini agak sedikit kurang enak, karena meskipun menggunakan pump, produk yang keluar agak muncrat. Sehingga kita harus menempatkan kapas atau tangan yang kita gunakan dekat dengan pump-nya. Produk yang dikelurkan pun sangat sedikit, sehingga aku harus pump 5-6 kali untuk membuat kapas yang aku gunakan basah dan mudah mengaplikasi produknya.
1 botol produk ini mengandung 100 ml. Sayang sekali aku ngga me-label kapan produk ini aku buka, jadi aku ngga bisa menginformasikan sudah berapa lama aku menggunakan produk ini. Tapi aku berhasil menemukan informasi kapan produk ini sampai di tanganku, yaitu tanggal 29 April 2017. Berarti kemungkinan besar aku sudah menggunakan produk ini sejak Mei 2017 dan sampai saat ini (25 Juli 2017, which is hampir 3 bulan) produk tersebut masih tersisa sekitar 20 ml. Cukup irit yah mengingat aku memakai produk ini dengan sedikit boros.
Konsistensi produk ini sangat cair seperti air. Cukup aneh mengingat judul dari produk ini adalah "serum", dimana biasanya serum memiliki konsistensi yang kental karena kaya akan bahan-bahan bernutrisi. Produk ini memiliki 2 bagian, sehingga harus dikocok saat akan digunakan. Bagian yang atas merupakan cairan bening berwarna sedikit oranye, sementara bagian yang bawah dikatakan merupakan sebum absorption powder berwarna putih yang akan ikut keluar saat kita memencet produk ini. Powder tersebut akan meninggalkan seperti titik-titik putih di kulit ketika diaplikasikan.
Kiri: Konsistensi produk. Tengah: Produk setelah dibaurkan. Kanan: Produk setelah menyerap.
Cara Pakai dalam Kemasan

Cara Pakai dan Efek di Kulit
Pada kemasan produk ini, terdapat petunjuk penggunaan yang menginstruksikan untuk mengocok produk ini sebelum digunakan agar sebum absorption powder yang tenggelam di bawah botol dapat bercampur dengan air di atasnya. Kemudian aplikasikan produk ini baik pagi dan malam pada tahap serum/essence dengan mengonsentrasikan pada daerah hidung yang memiliki banyak blackhead, dahi yang berminyak, dan daerah dengan pori-pori yang ingin dikelola. Dianjurkan juga untuk mengaplikasikan produk ini ke daerah pipi, dagu, dan seluruh wajah. Tepuk-tepuk secara perlahan dengan ujung jari untuk membantu penyerapan produk dan meninggalkan kulit yang powdery di luar tapi lembab di dalam. Produk ini juga sebaiknya dimasukkan ke dalam kulkas untuk membantu efek pore-astringent dan kelembaban (dan aku baru sadar dong aku ga pernah nyimpen ini di kulkas  -_-).

Konsistensi produk yang cair ini bikin aku jadi agak bingung saat pertama kali akan memakai produk ini. Karena kita semua tahu, kalau rules paling dasar dari layering skincare adalah dimulai dari yang paling cair sampai yang paling kental. Sementara sebelum step serum, aku sudah menggunakan hydrating toner yang konsistensinya lebih kental dari serum ini. Tapi pada petunjuk pemakaian, disarankan untuk menggunakan produk ini pada tahap serum atau essence dimana kedua-duanya dilakukan setelah hydrating toner. Bingung kan?
Aku biasanya mengaplikasikan produk ini menggunakan kapas, tapi sepertinya kamu juga bisa mengaplikasikan produk ini dengan tangan. Aku hanya menggunakan produk ini di malam hari karena pada pagi harinya aku menggunakan serum vitamin C. Aku mengonsentrasikan produk ini pada daerah sekitar hidung karena disanalah pori-pori besarku mengumpul. Tapi aku juga mengusap seluruh produk ini ke seluruh wajah. Setelah diaplikasikan, kulit akan terasa dingin karena produk ini mengandung menthol. Terdapat pula bintik-bintik putih dari sebum absorption powder yang tadi sudah kubahas. Produk ini sangat cepat menyerap dan tidak meninggalkan rasa apa-apa kecuali rasa dingin. Rasa dingin yang ditinggalkan oleh produk ini bertahan cukup lama, sekitar 15 menit atau lebih.
Tips dan Peringatan
Tips dan Peringatan Produk
Produk ini juga memberikan tips dan peringatan kepada para penggunanya, di antaranya:
1.         Gunakan seluruh produk kosmetik sesuai urutan dan jangan terburu-buru karena akan mengurangi efek dari produk, dan biarkan produk sampai menyerap.
2.         Berikan spesialisasi untuk area hidung! Gunakan kapas di area hidung untuk partikel sebum, dan gunakan kapas yang baru untuk mengaplikasikan produk. (Mmmm...Mungkin maksudnya kapas yang pertama untuk membersihkan hidung sebelum aplikasi produk pada kapas yang kedua kali ya). Gunakan dari atas ke bawah dan bersihkan bagian yang bulat dan ujung hidung. Berikan perhatian spesial. Letakkan kapas pada hidung untuk sesaat kemudian bersihkan.
3.         Kandungan Betaine Salycilate sebanyak 0.5% untuk penggunaan di pagi dan malam hari. Namun untuk orang dengan kulit sensitif, lebih baik gunakan hanya pada malam hari atau 2-3 kali seminggu.

Apakah produk ini sesuai klaimnya?
Ya dan tidak. Selama hampir 3 bulan aku menggunakan produk ini, aku melihat perubahan pada pori-poriku yang sudah tidak terlalu dalam. Karena pori-poriku berubah menjadi dangkal, sehingga dari permukaan tampak bahwa pori-poriku mengecil, padahal hanya mendangkal. Untuk menutup pori-pori tersebut dengan makeup juga jadi lebih mudah. Foundation yang dulunya masih menampakkan pori-poriku sekarang sudah bisa menyamarkan pori-poriku. Aku juga sudah ngga anti dengan blush on yang shimmery karena pori-poriku udah ngga terlalu keliatan lagi sekarang. Yay!
Tapi efek megurangi sebum di wajahku sama sekali tidak terlihat. Malah aku merasa kulitku jadi lebih berminyak pada saat bangun tidur (mengingat aku hanya pakai produk ini di malam hari), terutama di bagian dagu. Efek itu pula yang membuatku ngga mau pakai produk ini di siang hari. Aku curiga kandungan alkohol yang tinggi dalam produk ini membuat kulitku sedikit dehidrasi sehingga memicu produksi minyak berlebih.
Once again, aku ngga bisa menyertakan foto before-after nya karena aku ngga merencanakan akan menulis review ini. I’m so sorry :(

Review Keseluruhan:
+ Produk mudah menyerap di kulit.
+ Kemasan yang cukup baik dengan dilengkapi pump dan tutup.
+ Tidak lengket.
+ Harga cukup terjangkau dengan volume yang banyak (Harga sekitar Rp. 175.000 – Rp. 190.000 dengan volume 100 ml).
+ Hasil terlihat cukup siginifikan.
+ Meskipun instruksinya agak sedikit kurang jelas, tapi informasi mengenai produk yang diberikan cukup lengkap.
+ pH seimbang (menurut hasil Google, pH produk ini berkisar pada pH 6 - 7).

- Pump yang kurang baik, membuat produk muncrat saat dikeluarkan.
- Kandungan alkohol yang banyak.
- Bau alkohol yang sangat menyengat.
- Efek dingin di kulit yang bertahan terlalu lama.
- Dapat memicu kulit untuk jadi lebih berminyak.
- Harus beli secara online.
- Instruksi yang sedikit membingungkan.
- Konsistensi yang terlalu cair untuk ukuran serum sehingga membingungkan.

Ranking? 3,5/5

Repurchase?
Definitely not. Memang sih produk ini bisa membantu mengencangkan pori-poriku. Tapi aku sangat tidak tahan dengan bau alkohol dan rasa dingin yang terlalu lama bertahan di kulitku.
Sepertinya sekian dulu review kali ini. Mohon maaf atas segala kekurangannya ya. Semoga bisa membantu :)



*Bahan bacaan dan link lanjutan:
http://www.els.net/WileyCDA/ElsArticle/refId-a0021583.html

Related Articles

0 komentar:

Post a Comment